22 April 2015

Ditanam






Percobaan mengenai biji kecambah pada pelajaran Biologi saat di SD dulu mengingatkan saya pada kekuatan benih. Keindahan proses dan akhirnya. Tidak ada satu hal pun di kolong langit ini, --di Bumi-- yang tidak berproses.

Benih itu ditanam, terkubur, melewati masa-masa gelap di bawah sana, namun kemudian kekuatan kehidupan menerobos hingga menghancurkan permukaan tanah, dan menjadi tanaman! Dulu tersembunyi, kini berpotensi. Dulu benih, kini bunga. Dulu biji, kini buah. Inilah yang membedakan antara dikubur dan ditanam; tentang apa yang akan terjadi berikutnya.

Kamu tidak terkubur, hanya ditanam. Berkembanglah melampaui yang kamu kira.
So, always choose life, whatever is coming up.

Ditanam. Bukan Dikubur.

Selamat Hari Bumi. Happy Earth Day.





2 komentar:

  1. infonya sangat menarik...
    mantap...
    salam sukses..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih sudah mampir, Joi.
      Salam sukses juga.

      Hapus